Satpol PP Gempur Rokok Ilegal Pesisir Barat

Share it:
Kompak Satpol PP, Kejaksaan, Bea Cukai, dan Desa menolak peredaran rokok ilegal

PONOROGO – Giat gempur rokok ilegal tak henti-hentinya digaungkan oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo, lewat Satuan Polisi Pamong Praja. Kegiatan kali ini dilakukan untuk memberi edukasi dan pencerahan kepada masyarakat, khususnya di wilayah pesisir bagian Barat, bertempat di Taman Sumorobangun Flowers Desa Biting Kecamatan Badegan, Rabu 26 Juli 2023.

Unsur-unsur strategis dihadirkan diantaranya: petani tembakau, pedagang warung, perangkat desa, TNI, Polri di wilayah setempat. Sosialisasi tatap muka dipandang Drs. Joko Waskito, M.Si penting dan efektif.

Ia lantas mensinyalir, bahwa peradaran-peredaran rokok ilegal biasanya melalui perbatasan antar kota dan antar provinsi, makanya pihaknya juga menggelar sosialisasi di wilayah perbatasan seperti di Desa Biting yang berbatasan dengan Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah.

Kasatpol PP Kabupaten Ponorogo, Drs. Joko Waskito, M.Si memberi pemaparan pada awak media

“Peredaran rokok ilegal melalui ekspedisi-ekspedisi, dan diproduksi dari luar daerah, dari Ponorogo sementara tidak ada,” kata Joko Waskito.

Harapannya dengan sosialisasi tatap muka dengan warga di perbatasan, maka rokok ilegal bisa distop dan diminimalisir, masyarakat bisa memberikan edukasi kepada masyarakat yang lain serta bisa memberikan informasi jika ada peredaran rokok ilegal dari luar kabupaten atau provinsi.

Masih jelas Joko Waskito, bahwa upaya gempur rokok ilegal tidak hanya melakukan sosialisasi tatap muka saja, sesekali dua kali digelar operasi bersama dengan bea cukai. “Karena Satpol PP tidak berwenang dalam yustisi, maka operasi bersama bea cukai, sudah beberapa kali, kalo tidak salah sudah 9 kali operasi bersama di Kabupaten Ponorogo,” ujarnya.

Penyampaian materi oleh nara sumber di Desa Biting, Kecamatan Badegan Ponorogo

Sekali lagi Kasatpol PP Ponorogo ini menggarisbawahi, Ponorogo bukan/tidak banyak yang memproduksi rokok-rokok ilegal, tapi banyak masuk dari lintas-lintas perbatasan. “Maka itu tadi langkah kita melakukan preventif, banyak melakukan sosialisasi, dan yang penting bantuan penyadaran kepada masyarakat, serta laporkan jika menemukan,” pungkas Joko Waskito. ADV


Reporter: Sugeng Prasetyo
Editor: Muchtar Azhari

Share it:

Post A Comment:

0 comments: