 |
| Dasar Daminto, S.Pd. M.Pd. dan Supardi, S.Pd. M.Pd. disambut group reog Gajah Manggolo |
PONOROGO - Suasana haru dan penuh kenangan mewarnai acara pisah sambut Kepala SMA Negeri 1 Ponorogo, Dasar Daminto, S.Pd, M.Pd, yang secara resmi melepas jabatannya setelah empat tahun mengabdi di sekolah tersebut. Keluarga besar SMAN 1 Ponorogo benar - benar merasa kehilangan seorang figur yang inspiratif, selalu semangat, ramah dan rendah hati. Acara ini digelar di Aula Sekolah pada Senin, 26 Mei 2025.
Dasar Daminto S.Pd. M.Pd dalam sambutannya mengatakan, saya akan pindah tugas menjadi kepala SMAN 1 Magetan, setelah mengabdi di SMAN 1 Ponorogo sejak tahun 2021. Selama masa jabatannya, kami telah membawa sekolah ini mencapai puncak prestasi dengan lebih dari 700 penghargaan dan prestasi di berbagai bidang.
 |
| Dasar Daminto dan Supardi berfoto bersama Kepala SMA Negeri se-Kabupaten Ponorogo |
"Tahun 2021 akhir ketika saya dilantik oleh Gubernur menjadi kepala sekolah prestasinya 64 kejuaraan, tahun 2022 menjadi 106 kejuaraan, tahun 2023 menjadi 138 kejuaraan, tahun 2024 menjadi 205 kejuaraan, dan sampai bulan Mei tahun 2025 ini terus meningkat mendapatkan prestasi sebanyak 210 kejuaraan. Artinya setiap tahun mengalami peningkatan prestasi yang luar biasa,” paparnya.
Perjalanan karier Dasar Daminto bukanlah kisah yang mudah namun dengan penuh perjuangan yang luar biasa. Ia memulai pengabdiannya di sebuah SMP yang berada di Kepulauan Bawean, Gresik, sebuah lokasi yang terpencil dan hanya bisa diakses dengan perjalanan laut selama kurang lebih 24 jam.
 |
| Dasar Daminto dan Supardi foto bersama guru-guru SMA Negeri 1 Ponorogo |
"Perjalanan dengan perahu, terombang-ambing gelombang hingga 60 kilometer, terkadang baru sampai pagi, Setelah sampai di daratan, butuh tiga hari untuk tubuh ini bisa kembali normal karena masih merasakan guncangan ombak, hiyut-hiyut," jelasnya.
"Setelah itu saya bertugas menjadi guru di SMAN 1 Babadan (1999), kemudian menjadi kepala sekolah SMAN 1 Bungkal (2015), SMAN 1 Kauman (2017), SMAN 1 Badegan (2019), dan akhirnya kepala SMAN 1 Ponorogo (2021-2025), " paparnya.
"Saya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan dan kerjasama seluruh civitas akademika SMAN 1 Ponorogo. Saya juga berpesan agar SMAN 1 Ponorogo terus berjaya di bawah kepemimpinan kepala sekolah yang baru, Supardi, S.Pd., M.Pd.," ucap Dasar Daminto.
 |
| Dasar Daminto dan Supardi berfoto bersama guru-guru dari SMA Negeri 1 Magetan |
"Mutasi itu hal biasa dan sudah lumrah. Yang penting, di mana pun saya bertugas, Allah selalu memberikan kemudahan dan kecintaan dari warga sekolah. Setiap saya pindah sekolah, saya selalu ditangisi, mungkin sudah menjadi kesatuan yang melekat menjadi keluarga besar sekolah," tambahnya.
Salah satu prestasi yang paling membanggakan adalah keberhasilan Tim Reog Gajah Manggolo SMAN 1 Ponorogo. Di bawah kepemimpinan Pak Dasar, tim ini berhasil meraih juara umum Festival Reog Nasional tahun 2023 dan 2024. Ia menitipkan pesan agar tim tersebut tetap berjuang dan mempertahankan prestasinya di tahun 2025.
"Semoga berlanjut tahun 2026 dan 2027 juara umum sehingga piala bergilir presiden bisa bersemayam di SMAN 1 Ponorogo. Saya minta ijin untuk terus mendampingi Gajah Manggolo sampai tampil dan memenangi ajang bergengsi tersebut. Saya merasa masih menjadi satu kesatuan dengan Reog Gajah Manggolo,” jelasnya.
 |
| Tamu undangan antusias menyaksikan acara pisah kenal Kepala SMAN 1 Ponorogo |
Selain prestasi akademik, ia juga meninggalkan jejak pembangunan yang signifikan di SMAN 1 Ponorogo. Dasar Daminto berhasil meningkatkan sarana dan prasarana sekolah melalui kolaborasi yang erat dengan komite sekolah dan guru.
"Beberapa pembangunan fisik sudah berhasil kita wujudkan, seperti pembangunan perluasan Masjid Al-Kautsar, pembangunan tiga ruang kelas baru di lantai dua, dan penghijauan halaman sekolah dengan menanam 30 pohon pule.
"Saya dulu juga Alumni SMAN 1 Ponorogo, istrinya Ketua Dharma Wanita sekolah, putra pertamanya bersekolah di sini, dan putra keduanya adalah ketua OSIS di SMAN 1 Ponorogo. Ini menunjukkan bahwa keluarga besar saya adalah bagian dari SMAN 1 Ponorogo dan menjadi bagian dari perjalanan hidup saya,” ucapnya.
 |
| Foto bersama keluarga beaar SMA Negeri 1 Ponorogo |
"Terakhir, ijinkan saya mohon pamit kepada Bapak dan Ibu Guru SMAN 1 Ponorogo untuk mengabdi ditempat yang baru. Mohon do'a restunya semoga Alloh SWT memberikan kemudahan, kelancaran, bimbingan, taufik serta hidayahnya semoga ditempat yang baru diberi kesehatan dan keberkahan,” pungkasnya.
Sementara itu Supardi S.Pd.,M.Pd , Kepala SMAN 1 Ponorogo yang baru, mengucapkan terima kasih kepada Cabdindik Wilayah Ponorogo yang telah memberikan amanah baru. "Kami mohon arahan dan bimbingan sehingga dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baikny.Saya minta ijin untuk bergabung menjadi keluarga besar SMAN 1 Ponorogo.Mohon kerjasama dan kolaborasi melanjutkan capaian prestasi serta hal – hal yang disampaikan pak Dasar," sebutnya.
"Kami mengucapkan selamat jalan dan selamat bertugas di tempat yang baru kepada Pak Dasar Daminto. Kami tetap minta masukan dan pertimbangan untuk perkembangan SMAN 1 Ponorogo. Saya tahu pak Dasar alumni SMAN 1 Ponorogo, maka minta masukan dan kolaborasi sangat dibutuhkan," pungkasnya.
Hadir dalam acara ini wakil dari Cabdindik Jawa Timur wilayah Ponorogo, Forkopimca Siman, Wakil Rektor UIN Ponorogo, Segenap Kepala SMAN se Ponorogo, pengurus komite, Bapak dan Ibu Guru SMAN 1 Ponorogo dan Bapak Ibu Guru SMAN 1 Magetan.
Reporter: Muchtar Azhari
Post A Comment:
0 comments: